Ada ke yang xtau EA form tu apa? EA form ni borang yang dikeluarkan oleh majikan kepada pekerja. Dalam borang ni ada details mengenai nilai gaji setahun berapa, nilai elaun setahun berapa, caruman epf portion pekerja 11% berapa, manfaat berupa barangan (benefits in kind) berapa etc. Semua dalam nilai setahun.
Kepada majikan, jangan lupa sediakan EA form kepada pekerja ya. Sebab nanti senang pekerja nak submit e-filing untuk personal tax pula atau form B (borang penggajian).
Walaupun perniagaan anda kecil, anda kena bersedia untuk bagi EA form kepada pekerja.
Subhanallah, Inilah Keajaiban Nyamuk Menurut Al-Qur'an dan Sains
Nyamuk merupakan hewan yang mampu terbang dan berbentuk kecil. Pada salah satu ayat Alquran serta Hadis, hewan tersebut disebutkan.
"Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan: "Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?". Dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik," bunyi Surah Al-Baqarah Ayat 26.
Dari Sahl bin Sa’ad berkata, Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam pernah bersabda,
“Seandainya dunia ini sama nilainya dengan sayap nyamuk di sisi Allah. Niscaya Ia tidak akan memberikan minuman dari dunia itu kepada orang kafir, meskipun hanya seteguk air” (HR. Tirmidzi. Syeikh Albani menshahihkan Hadis ini).
Buku 'Sains dalam Alquran' yang ditulis Nadiah Thayyarah menjelaskan, Alquran dan Hadis menunjukkan betapa pentingnya seekor nyamuk sehingga dijadikan sebagai suatu perumpamaan. Sains modern mengungkap banyak hal tentang nyamuk yang hampir-hampir tidak bisa dipercaya oleh nalar manusia.
Nyamuk memiliki 100 mata pada kepalanya, 48 gigi di dalam mulutnya, dan tiga jantung. Satu jantung sebagai pusat, sedangkan dua jantung yang lain untuk mengatur kedua sayapnya.
Nyamuk mempunyai radar yang dapat mendeteksi berbagai hal. Dengan radar itulah nyamuk mendeteksi suatu objek dengan cara merasakan suhu yang dipancarkan oleh objek tersebut.
Tidak seperti manusia, nyamuk tidak dapat melihat bentuk dan warna. Ia dapat mendeteksi keberadaan manusia karena suhu manusia lebih tinggi daripada suhu benda-benda lain.
Nyamuk mempunyai organ yang dapat mengencerkan darah yang disedotnya dari tubuh manusia, sehingga darah itu mengalir dengan mudah melalui sungutnya yang halus. Nyamuk juga memiliki organ yang bisa membius.
Seandainya nyamuk membenamkan sungutnya ke kulit orang yang tidur dan orang itu bisa merasakan gigitan tersebut, tentu nyamuk langsung dibunuh sebelum sempat mengambil sedikit pun darah dari orang itu.
Kecepatan kepak sayap nyamuk mencapai 600 kepakan per detik. Oleh sebab itu, kepakan sayap nyamuk bisa menimbulkan suara dengungan.
Umumnya nyamuk dikenal sebagai serangga penghisap darah dan hidup dari darah yang diisapnya. Namun, informasi tersebut tidak benar. Sebab, hanya nyamuk betina yang mengisap darah. Ia mengisap darah bukan untuk dimakan, karena makanan nyamuk pada umumnya adalah sari-sari bunga.
Nyamuk betina mengisap darah karena sedang bertelur, dan telur itu membutuhkan protein untuk tumbuh. Dengan demikian, nyamuk menjaga kelangsungan generasinya dengan cara seperti ini.
Nyamuk dapat menularkan penyakit berbahaya seperti malaria, demam berdarah, demam berdarah dengue (DBD), dan kaki gajah.
9 Fakta Keajaiban Fungsi Tubuh Nyamuk
Hanya seekor nyamuk betina yang mengisap darah. Untuk memperoleh protein guna mematangkan telur yang dikandung. Namun pada nyamuk tertentu hal itu dapat menularkan penyakit berbahaya seperti malaria, demam berdarah dan kaki gajah.
Pada dasarnya, baik itu jantan maupun betina hanya makan Nektar Bunga
Memiliki radar yang dapat mendeteksi berbagai hal disekitar
Memiliki organ yang dapat mengencer kan darah yang disedot dari tubuh manusia.
Memiliki organ untuk mengalirkan darah hingga darah bisa mengalir lewat belalainya yang sangat lembut dan kecil.
Memiliki organ yang bisa membius. Ketika proses pengirisan berlangsung, nyamuk menyiramkan suatu cairan ke luka. Cairan ini berfungsi membuat daerah di sekitar luka menjadi mati rasa, sekaligus mencegah darah membeku. Dengan begitu korban tidak akan merasa terganggu oleh gigitan nyamuk sehingga proses pengisapan darah berjalan lancar.
Nyamuk dilengkapi dengan alat pendeteksi panas yang bekerja seperti infra merah yang berfungsi memantulkan warna kulit manusia pada kegelapan menjadi warna ungu, hingga terlihat olehnya.
Nyamuk dilengkapi dengan alat penyeleksi darah hingga ia tidak menyedot sembarang darah.
Dan yang lebih mengherankan lagi dari semua ini adalah, bahwa ilmu pengetahuan modern telah mengungkapkan fakta bahwa diatas punggung nyamuk hidup serangga yang sangat kecil yang tidak Nampak kecuali dengan mikroskop.
AYAT QURAN TENTANG NYAMUK
Al-quran adalah mukjizat yang diturunkan Allah kepada nabi Muhammad S.A.W sebagai bukti bahawa apa yang berlaku di dunia ini adalah atas kehendak-Nya.
Di dalam al-quran, Allah berfirman dalam surah al-baqarah ayat 26 :
Maksudnya :
“Sesungguhnya Allah tidak malu membuat perbandingan apa sahaja, (seperti) nyamuk hingga ke suatu yang berada di atasnya.”
TAFSIRAN AYAT TERSEBUT
Cuba anda perhatikan perkataan فما فوقها pada ayat di atas dan perhatikan maksudnya sama. Sebenarnya, dalam kaedah bahasa arab, ia membawa kepada dua maksud yang berbeza.
Para ulama membahagikannya kepada dua maksud :
Pertama : Suatu yang berada di atasnya (nyamuk) Kedua : Suatu yang lebih besar daripadanya
Ramai ulama terdahulu yang mentafsir perkataan فما فوقها dengan maksud ‘’suatu yang lebih besar daripadanya’’ dan itulah kebolehan mereka kerana ilmu itu milik Allah, ada ilmu yang Allah dedahkan dan ada yang Allah sembunyikan dan ada pula yang Allah dedahkan selepas beberapa kurun lamanya lalu ditemui oleh generasi sesudah itu.
Bagi ayat tersebut, terdapat di kalangan para ulama tafsir yang tidak pasti dengan tafsiran mereka lalu mereka menafsirkan dengan cara selamat iaitu mereka menyebutkan kedua-dua maknanya sekali seperti yang telah diterangkan di atas.
Wallahua’lam, kemungkinan bukan itu yang Allah Kehendaki, tetapi apa yang dikehendaki Allah sebenarnya adalah ‘’suatu yang berada di atasnya’’ atapun ‘’suatu yang lebih kecil daripadanya’’
SELEPAS 1400 TAHUN, SAINTIS TEMUI “SESUATU”
Semua keajaiban ini adalah berdasarkan penemuan-penemuan yang telah didedahkan oleh para saintis setelah mereka meneroka menggunakan peralatan yang canggih ke atas seekor nyamuk.
Mereka telah menemui dalam kajian mereka bahawa di atas setiap ekor nyamuk terdapat seekor binatang kecil yang dipanggil sebagai Mites (Hama). Ia adalah seekor binatang yang lebih kecil daripada nyamuk dan berwarna merah.
Tugas binatang tersebut adalah untuk memberi tenaga kepada nyamuk untuk terus bekerja.
Kita tidak dapat melihat binatang tersebut dengan mata kasar kita melainkan dengan menggunakan peralatan yang canggih dan pada waktu-waktu yang tertentu sahaja.
BUKTI KEBENARAN FIRMAN ALLAH
Bagaimanakah kebenaran ini boleh berlaku sedangkan Allah telah berfirman semenjak 1400 tahun lagi?
Inilah mukjizat yang menyaksikan bahawa al-quran itu adalah kebenaran yang tidak sesekali boleh ditolak bahkan sesiapa pun mesti menerimanya!
Subhanallah Yang telah menciptakan segala-galanya tanpa sia-sia.
Berniaga ni memang seronok sebab kita nampak rezeki depan mata kita. Dan kalau rezeki dah depan mata pun boleh jadi bukan rezeki kita sebab rezeki tu berlalu dari kita.
Bila dah berniaga jangan lupa untuk uruskan dokumen untuk buat akaun dan cukai serta audit bagi Sdn. Bhd. Baru tadi client datang jumpa admin kata nak tutup company kena bayar RM berapa. Last siap audit akaun tahun 2014.
Jadi untuk siapkan semua akaun, cukai dan audit dan bayaran lain-lain dah dalam RM10k.. Penalty seorang director RM4k lagi.. Company status dormant (tak aktif).
Admin hanya boleh bagi pandangan pada clients, selebihnya clients kena berbincang sesama director untuk elak makin banyak kena penalty.
Tu baru director kena penalty RM4k seorang, belum ambil kira lagi lewat submit ke SSM..
Tak salah nak buka Sdn. Bhd. cuma kena ada strategi dan cara yang betul untuk selamatkan company.. Tu saja untuk sharing kali ni.
Istighfar Rejab, adalah doa istighfar yang menunjukkan betapa maha luarbiasa sifat maghfiroh (keampunan) Allah SWT kepada manusia.
Sebagai manusia, pasti kita tidak lari dari berbuat kesilapan, sengaja mau pun tidak sengaja. Semoga amalan Istighfar Rejab dapat memberi harapan agar terampun jua segala dosa dan ketelanjuran untuk menghadapi hidup sesudah mati nanti. Di suatu hari di suatu masa, mati kan datang jua!
Hadis Rasulullah SAW, sabda Baginda SAW kepada Sayyidina Ali bin Abi Thalib:
Wahai Ali, tulislah Raja Istigfar ini. Kerana siapa yang membacanya, atau menyimpan tulisannya di dalam rumah atau pada harta bendanya, atau tulisan itu di bawa kemana saja ia pergi, maka Allah memberi kepadanya pahala 80,000 nabi, 80,000 siddiqin, 80,000 malaikat, 80,000 orang mati syahid, 80,000 orang yang beribadah haji dan pahala membangun 80,000 masjid.
Dan barangsiapa yang membacanya sebanyak 4 kali atau 2 kali sepanjang hidupnya, maka diampuni dosanya oleh Allah Ta’ala, walaupun ia ditetapkan akan masuk neraka.
Rasulullah SAW juga pernah bersabda:
Barangsiapa yang membaca Istigfar Rejab ini, maka akan dibangunkan 80 negeri di syurga, setiap negeri mempunyai 80 mahligai, setiap mahligai mempunyai 80 rumah, setiap rumah mempunyai 80 kamar, setiap kamar ada 80 bantal, dan setiap bantal, 80 bidadari.
Sebuah Kisah Berkaitan Istighfar Rejab
Satu ketika di zaman Nabi Muhammad SAW, terdapat seorang perompak jalanan yang terkenal. Apabila lelaki tersebut meningggal dunia, anak perempuannya tidak menemui sesiapa pun yang mahu membantunya menguruskan jenazah ayahnya.
Allah SWT pun berfirman kepada Rasulullah SAW, “Wahai kekasihKu, ya Muhammad! hari ini seorang dari waliKu telah meninggal dunia. Pergilah dan memandikan jenazahnya, kafankannya, sembahyangkannya serta kebumikannya.”
Dengan serta merta, Rasulullah SAW memanggil Saiyyidina Abu Bakar as-Siddiq dan berkata, “Wahai Abu Bakar, kita perlu pergi dan dapatkan ‘lelaki’ tersebut." Abu Bakar berkata, “Ya Rasulallah, bukankah kamu pernah berkata yang kamu tidak akan mengebumikan lelaki tersebut di tanah perkuburan orang Islam, dia bukan seorang muslim!”
Rasulullah SAW berkata, “Tinggalkan persoalan muslim, Allah SWT telah memberitahuku hari ini bahawa lelaki tersebut adalah seorang waliNya!”
Nabi SAW pun pergi dengan sahabat-sahabatnya, kemudian Baginda sendiri membersihkan jenazah lelaki tersebut, memandikannya, mengkafankannya, menyembahyangkannya, dan seterusnya membawa jenazah untuk dikebumikan.
Setelah semuanya selesai, Saidina Abu Bakar dan Nabi SAW dengan sendirinya pergi bertanyakan apa yang telah dilakukannya arwah tersebut sewaktu hayatnya: “Wahai anakku, sila ceritakan padaku bagaimana sebenarnya kehidupan ayahmu.”
Anak perempuan lelaki tersebut berkata,
''Wahai Rasulullah, aku begitu malu dengan apa yang akan aku ceritakan kepadamu. Ayahku seorang perompak, seorang pembunuh. Aku tidak pernah melihat dia melakukan sebarang kebaikan. Dia akan merompak dan mencuri siang dan malam kecuali satu bulan. Setiap tahun, apabila datang bulan Rejab-bulan Allah, ayahku akan duduk bersendirian dan membaca doa siang dan malam, menangis dan membaca, kecuali keluar untuk makan dan membersihkan diri. Apabila bulan Rejab berakhir, dia akan bangun dan berkata, bulan Allah telah tamat, sekarang untuk menggembirakan aku, aku akan kembali merompak dan mencuri untuk 11 bulan yang akan datang.'
Allah SWT berfirman kepada Nabi SAW, “Wahai Nabi yang Ku cintai, orang itu telah datang dan memohon keampunan dariKu di dalam bulan yang sangat berharga. Oleh sebab itu, kerana dia berkorban sekurang-kurangnya satu bulan dalam setahun untuk Ku, Aku ampunkan semua kesalahannya, dan Aku tukarkan semua dosanya kepada ganjaran. Kerana dia mempunyai terlalu banyak dosa, sekarang dia mempunyai banyak ganjaran, dan dia kini menjadi wali besar.”
Kerana satu amalan doa istighfar di bulan Rejab, Allah SWT telah mengangkat darjat seseorang meskipun tidak pernah beribadat sepanjang hidupnya. Hanya Allah SWT jualah yang lebih mengetahui apa yang tidak kita ketahui. Subhanallah! Disarankan juga bahawa amalan Istighfar Rejab bukan sahaja diamalkan di bulan Rejab, bahkan sangat baik diamalkan setiap hari.
Dengan nama Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Aku mohon ampun kepada Allah, Maha Agung (3X) yang tiada Tuhan melainkan Dia, Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Aku bertaubat padaNya dari segala maksiat dan dosa. Aku bertaubat padaNya dari segala lisan, perbuatan, pendengaran, penglihatan, dan lintasan hati yang dibenci Allah.
Ya Allah, sesungguhnya aku mohon ampun padaMu dari dosa yang telah aku lakukan di masa lalu maupun yang kemudian nanti, yang melewati batas, yang aku sembunyikan dan yang terang-terangan, serta dosa yang Engkau lebih mengetahuinya daripada aku sendiri. Engkau Maha Mendahulukan lagi Maha Mengakhirkan, dan Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Ya Allah, sesungguhnya aku mohon ampun padaMu dari setiap dosa yang aku ulangi setelah aku bertaubat padaMu. Aku mohon ampun atas apa jua amalan yang aku maksudkan untukMu, Yang Maha Mulia, akan tetapi aku telah mencampur amalan tersebut dengan sesuatu yang tidak Engkau redhai. Aku mohon ampun atas janjiku padaMu yang kemudian aku khianati. Aku mohon ampun atas perbuatan yang mengikut hawa nafsu yang aku kira keringanan dariMu, padahal terlarang bagiMu.
Aku mohon ampun atas nikmat-nikmat yang Engkau berikan padaku tetapi aku manfaatkan untuk kederhakaan. Aku mohon ampun atas segala dosaku yang tidak akan terhapus kecuali dari Engkau dan tidak ada yang mengetahuinya selain Engkau, tidak akan terhapus dosaku kecuali dengan rahmat dan kemurahanMu, dan tidak ada sesuatu pun yang dapat menyelamatkan aku dari dosa kecuali dengan keampunanMu.
Aku mohon ampun padaMu dari setiap pelanggaran sumpah yang telah aku ikrar terikat dengan sumpah itu di sisiMu. Aku mohon ampun padaMu, wahai Zat yang tiada Tuhan selain Engkau, mahasuci Engkau, sesungguhnya aku tergolong dari orang-orang yang zalim. Aku mohon ampun padaMu, whai Zat yang tiada Tuhan selain Engkau, Maha Mengetahui yang ghaib mahupun yang nyata, dari setiap kejahatan yang aku perbuat di waktu terangnya siang mahupun gelapnya malam, kejahatan di saat makhlukMu penuh dengan kesibukan maupun diwaktu kelapangan, yang tersembunyi mahupun terang-terangan, dan Engkau melihatku ketika aku melakukannya, Engkau Maha Melihat kesalahan dan kederhakaan yang pernah aku lakukan, sengaja, khilaf, mahupun lupa, wahai Maha Penyantun lagi Maha Mulia!
Aku mohon ampun, wahai Zat yang tiada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku tergolong dari orang-orang yang zalim. Wahai Tuhan, ampunilah aku, kasihilah aku dan terimalah taubatku, Engkaulah Maha Penyayang di antara para penyayang. Ya Allah, aku mohon ampun padaMu untuk setiap kali aku meninggalkan kewajiban yang telah Engkau wajibkan kepadaku mengamalkannya sepanjang malam dan siang, sama ada sengaja, salah, lupa, atau lalai, padahal aku dituntut terhadap kewajiban tersebut. Aku mohon ampun padaMu kerana berulang kali meninggalkan sebahagian atau seluruh sunnah Nabi Muhammad SAW junjungan para Rasul dan penutup para nabi-samada lalai, malas, bodoh, atau lengah, sedikit maupun banyak.
Dan aku mohon ampun padaMu, wahai Zat yang tiada Tuhan selain Engkau, Tuhan semesta alam. KepunyaanMu segala kerajaan, milikMu segala pujian, dan bagiMu ucapan syukur. Cukuplah Engkau bagi kami, yang menjadi sebaik-baik Pemelihara, Pelindung dan Penolong kami. Tidak ada kemampuan dan kekuatan melainkan dari Allah, Maha Tinggi lagi Maha Agung.
Semoga Allah melimpahkan shalawat dan kesejahteraan sebanyak-banyaknya kepada junjungan kami, Nabi Muhammad SAW, berserta keluarga dan sahabatnya. Segala puji hanya milik Allah, Tuhan semesta alam.
Bulan Rejab begitu dianggap mulia khususnya bangsa Arab. Orang-orang Arab menamakan bulan Rejab kerana pada masa dahulu mereka begitu memuliakan bulan tersebut dengan berbagai cara, di antaranya:
1. Mereka menyembelih unta pada tanggal 1 Rejab sebagai binatang korban dan menamakan korban itu dengan nama Fara'
2. Menjelang 10 Rejab, mereka kan menyembelih seekor lagi unta dan korban ini dinamakan Utairah
3. Sepanjang bulan Rejab, mereka diharamkan berperang dan berbunuhan
4. Pada tanggal 1 Rejab, mereka akan membuka pintu Kaabah sepanjang hari dengan tujuan memberi peluang kepada orang ramai beribadat sepuas-puasnya.
Walaubagaimanapun,setelah kedatangan Islam, sebahagian amalan tersebut tidak dilakukan lagi seperti menyembelih unta pada 1 dan 10 Rejab berdasarkan sabda Rasulullah SAW yang bermaksud:
"Tidak ada penyembelihan haiwan pada tanggal 1 dan 10 Rejab dalam Islam" (Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim)
Makna / Huraian Kalimah ''Rejab''
Rahmat :
Diantara rahmat Allah yang terbesar dikurniakan kepada hambaNya ialah dengan ditambahkan amalan-amalan seperti berpuasa pada siangnya dan mengerjakan sembahyang-sembahyang sunat disamping fardhunya yang tertentu dan banyak berzikir, bertasbih, berselawat, membaca al-Quran, beristighfar, mohon keampunan dan taubat dosa-dosanya yang lalu dan pada malamnya berjaga malam atau bangun tengah malam sembahyang sunat tahjud, sembahyang sunat tasbih, berzikir, beristighfar, bertasbih, berselawat, membaca al-Quran, berdoa dan sebagainya.
Pada bulan rejab inilah dilipat gandakan pahalanya, dilipat ganda keampunan dosa-dosanya dengan mudah mendapat keampunan dan taubat dari allah, diangkat darjat keimanan oleh allah didunia, dan diangkat darjat yang tinggi didalam syurga di akhirat.
Sungguh beruntung sekali bagi hamba-hambaNya yang menggunakan kesempatan bulan rejab ini berlumba-lumba memperbanyakan amalan ibadat dalam hidupnya sungguh satu rahmat Allah yang terbesar yang dianugerahkan kepada hambaNya denagn mendapat keredhaanNya yang besar dan rugilah orang-orang yang ketinggalan rahmat yang melepaskan kita daripada azab neraka dan mendapatkan kita ke dalam syurga.
Judu (Pemurah) :
Begitu sekali pemurahNya dan baikNya allha kepada hambaNya yang beriman dan beralam soleh kepadaNya dengan balasan pahalaNya yang begitu banyak sekali, dan diangkat darjatnya yang tinggi didalam syurgadengan mudahnya diberi keampunan dan taubat yang begitu bangyaknya pula. Sesungguhnya pemurahNya dan baikNya allah terhadap hambaNya pada bulan yang mulia ini.
Berkebajikan :
Sungguh bulan Rejab ini adalah bulan kebajikan dan kebaikan Allah kepada hambaNya. Bulan yang diperintah banuak berbuat amal kebajikan padanya, bulan yang digalakkan berbuat amal ibadat, sembahyang fardhu dan sembahyang-sembahyang sunat, bulan diperbanyakkan beristighfar memohon keampunan dan taubat ke hadrat allah, berzikir, bertasbih, berselawat, berdoa bersedekah, dan segala rupa kebaikkan dan kebajikan yang diperintah Allah dan rasulNya. Bulan Allah membuka pintu kebajikan dengan luas (banyaknya amal-amal kebajikan, dan banyak serta besar palu anugerah balasannya yang tidak terhingga).
Banyak pemberian Allah dan banyak pula hambaNya lumba-lumba memenuhi amalnya - banyak Allah memberi kebajikan dan banyak pula banyak pula hambaNya berbuat kebajikan. Bertambah dekat hambaNya dengan Tuhannya dan bertambah dekat pula Tuhannya dengan hambaNya. Betapa besar keredhaan allah terhadap hambaNya dan betapa besar pula keredhaan hambaNya terhadap Allah.
Bulan Rejab Di Dalam Al Quran Dan As Sunnah
Al Quran tidak menyebut secara khusus mengenai bulan Rejab dan kelebihannya melainkan terdapat dua surah yang menyebut secara tidak langsung iaitu Surah al Baqarah (ayat 194 dan 217) dan surah At Taubah (ayat 2, 36 dan 37)
"Mereka bertanya kepadamu (wahai Muhammad) mengenai (hukum) berperang dalam bulan yang dihormati, katakanlah "Peperangan dalam bulan itu adalah berdosa besar, tetapi perbuatan menghalangi (orang-orang Islam) dari jalan Allah,dan perbuatan kufur kepadaNya, dan juga perbuatan menyekat (orang-orang Islam) ke Masjidil Haram (di Mekah), serta mengusir penduduknya dari situ,(semuanya itu) adalah lebih besar dosanya di sisi Allah SWT. (Al Baqarah ayat 217)
Bulan Rejab merupakan salah satu daripada Al Ashur Hurum selain bulan Muharram, Zulkaedah dan Zulhijjah)
Manakala kebanyakkan hadis menceritakan amalan berpuasa dalam bulan ini walaupun tiada satu hadis sahih yang membuktikan bahawa berpuasa pada hari tertentu dalam bulan Rejab akan mendapat ganjaran istimewa.
Seorang lelaki dari Bahilah datang menemui Rasulullah SAW dan bertanya "Ya Rasulullah, saya adalah lelaki yang datang menemui anda pada tahun pertama "Nabi bersabda" Kenapa keadaanmu telah jauh berubah padahal dahulunya kelihatan baik? Kata lelaki itu"semenjak berpisah dengan anda, saya tidak makan hanyalah di waktu malam "Maka tanya Rasulullah SAW" Kenapa kamu seksa diri kamu? Lalu sabdaNya" Berpuasalah pada bulan sabar yakni bulan Ramadhan dan satu hari dari setiap bulan "Tambahlah buatku kerana saya kuat melakukannya! Ujar lelaki itu "Berpuasalah dua hari! Sabda Nabi." Tambahlah lagi "Mohon lelaki itu pula.
Maka Nabi SAW bersabda "Berpuasalah dalam bulan suci (haram ) lalu berbukalah! (kemudian diulangi sebanyak 3 kali sambil mengucapkan itu Nabi SAW memberi isyarat dengan jari-jarinya yang tiga, mula-mula digenggam lalu dilepaskan" (hadis riwayat Ahmad, Abu Daud, Ibnu Majjah dan Baihaqi dengan sanad yang baik)
Peristiwa Penting Bulan Rejab
1. Hijrah Pertama Dalam Islam
Ada di kalangan sahabat yang mengadu kepada Rasulullah SAW tentang derita yang mereka tanggung apabila pihak Musyrikin Mekah meningkatkan tekanan dan ancaman kepada Baginda dan orang yang beriman. Lalu Rasulullah memerintahkan agar mereka berhijrah ke negeri Habsyah.
Tujuan hijrah ini untuk menyelamatkan iman, keselamatan diri dan mencari tapak baru untuk agama Islam berkembang. Di antara yang berhijrah ialah Saidina Othman RA dan Isterinya Roqiah anak Rasulullah dengan jumlah kesemuanya adalah 14 orang. Habsyah dipilih kerana rajanya dikenali dengan sikap terbuka dan bertoleransi.
2. Israk dan Mikraj
Israk dan Mikraj ertinya Rasulullah SAW dijalankan dari Mekah ke Baitulmaqdis di waktu malam dan diangkat ke langit bertemu Allah SWT dan untuk mengambil kewajipan solat 5 waktu dari Allah SWT.
Terdapat khilaf ulamak mengenai tarikh sebenar berlakunya peristiwa ini tetapi jumhur ulamak bersepakat menerima ianya berlaku pada 27 Rejab. Tetapi berlakunya peristiwa itu tidak penting kerana apa yang lebih penting ialah umat Isla wajib meyakini bahawa peristiwa ini adalah benar-benar berlaku ke atas diri Rasulullah SAW berdasarkan dalil qatie dari al quran dan hadis sahih.
Peristiwa Yang Berlaku Sebelum dan Semasa Perjalanan Israk Rasulullah SAW
Didatangi malaikat Jibril.
Hati Rasulullah disuci.
Menunggang Buraq.
Bertembung dengan jin Afrit.
Berjumpa kaum berhuma dan mengetam pada hari yang sama ( satu kebajikan dibalas dengan 700 kali ganda atau lebih banyak lagi)
Tercium bau harum. (Bau Masitah yakni penyikat rambut anak Firaun yang berani mempertahankan aqidahnya)
Kaum yang memecahkan kepala (Umat yang memberatkan kepala mereka untuk menunaikan atau beribadat kepada Allah)
Kaum yang memakan zakum (batu dan bara api Neraka jahanam). Balasan untuk mereka yang tidak mengeluarkan zakat harta mereka.
Kaum yang memakan daging mentah. Isteri atau suami yang mempunyai suami atau isteri yang halal tetapi mereka mendatangi lelaki atau perempuan (pelacur) untuk melakukan zina
Duri di jalan. Perumpamaan kaum yang duduk di tepi-tepi jalan (lepak0 dan mengintai-gintai otrang yang lalu di jalan tersebut bertujuan menganggu dan sebagainya.
Berenang dalam lautan darah sambil dilontarkan batu ke mulutnya. Perumpamaan umat yang memakan riba.
Menghimpun bebrapa berkas kayu yang dia tidak terdaya memikulnya tetapi semakin ditambah pula kayu teersebut. Perumpamaan seorang yang memegang amanah tetapi tidak mampu untuk melaksanakannya tetapi masih juga dia hendak menerima amanah lain.
Kaum yang menggunting lidah dan bibir mereka. Inilah diumpamakan seseorang manusia yang mengajar dan mereka tidak membuat apa yang mereka ajarkan.
Kaum yang menggaru muka dengan kuku tembaga. Perumpamaan mereka makan daging saudaranya dengan mengumpat serta menjatuhkan maruah orang lain.
Lembu keluar dari lubang sempit kemudian cuba masuk semula tapi tidak berjaya. Perumpamaan seseorang yang memperkatakan perkara-perkara yang dimurkai oleh Allah, kemudia dia meyesali atas perbuatannya itu tetapi dia tidak mampu untuk menyesalinya.
Rasulullah ditegur oleh pihak kanan ( Yahudi) dan kiri (Nasrani). Rasulullah tidak menjawab teguran tersebut. Sekiranya beliau menjawab nescaya ramailah umatnya yang akan menjadi pengikut Yahudi dan Nasrani.
Rasulullah diseru oleh perempuan yang memakai perhiasan yang cantik. Rasulullah tiada menjawab seruan itu. Jika ia menjawab maka ramailah umatnya yang lebih mementingkan dunia dari Akhirat.
Rasulullah diseru perempuan berhias serta seorang tua. Kiasan / perumpamaan umur dunia.
Rasulullah imam segala para nabi serta mursalin semasa solat di Baitul Maqdis.
Rasulullah terasa dahaga. Jibrail membawa 3 jenis minuman iaitu susu, arak dan madu. Rasulullah memilih susu. Maka Jibril membenarkan pilihan Rasulullah S.A.W. sambil berkata, " Sesungguhnya engkau telah memilih asal kejadian dan jika engkau meminum arak, nescaya umat engkau akan ramai yang sesat dan tiada yang beriman melainkan jumlah yang sedikit."
Rasulullah di datangi bidadari dari Syurga.
Peristiwa Yang Berlaku Semasa Perjalanan Mikraj Rasulullah SAW
Rasulullah menaiki langit pertama- berjumpa dengan nabi Adam AS
Rasulullah menaiki langit yang kedua - bertemu nabi Isa dan nabi Yahya.
Rasulullah menaiki langit yang ketiga - bertemu nabi Yusuf.
Rasulullah menaiki langit yang keempat - bertemu nabi Idris.
Rasulullah menaiki langit yang kelima - bertemu nabi Harun.
Rasulullah menaiki langit yang keenam - bertemu nabi Musa.
Rasulullah menaiki langit yang ketujuh - bertemu nabi Ibrahim.
Bertemu kaum yang mandi di sungai.
Memasuki Baitul Makmur.
Pokok dan sungai di syurga.
Melihat rupa Jibril yang sebenar.
Memasuki syurga. Terdapat 8 jenis Syurga ( Jannatul Firdaus, Jannatul Adnan, Jannatul Khuld, Jannatun Naim, Jannatul Makwa, Jannatul Makwa, Jannatus Salam, Jannatul Jalal, Janatul Maqamu Wal Qarar)
Kelebihan orang memberi hutang. Pintu Syurga tertulis: "Sedekah Itu Adalah 10 Kali Ganda Dan Memberi Hutang Itu 18 Kali Ganda"
Melihat Telaga Al-Kausar.
Diperlihatkan kepada Rasulullah keadaan Neraka. Terdapat 7 jenis neraka iaitu (Neraka Jahanam, Neraka Lazha, Neraka Khutamah, Neraka Saeir, Neraka Saqar, Neraka Jahim, Neraka Hawiyah.)
Berpisah dengan Jibril untuk ke Sidratul Muntaha.
Perjalanan untuk bertemu Allah diperdengarkan suara malaikat menyerupai suara Abu Bakar.
Menemui Allah Rabbul Jalil.
Berdailog dengan nabi Musa.
Berulang-alik antara nabi Musa dengan Allah.
Allah memfardukan lima waktu solat.
Turun semula ke bumi.
Meninggalkan Baitul Maqdis.
3. Peperangan Tabuk
Peperangan Tabuk berlaku dalam tahun 9 hijrah di satu kawasan bernama Tabuk di utara Semenanjung Arab dengan bala tentera Rasulullah SAW seramai 30,000 orang. Akhirnya peperangan tidak berlaku kerana tentera Rom telah melarikan diri kerana takut dangeru n kepada kekuatan dan kecekalan tentera Islam yang sanggup menghadapi pelbagai cabaran.Ia juga peperangan terakhir yang disaksikan oleh Rasulullah SAW.
4. Pembebasan Baitul Maqdis
Baitul Maqdis telah dibuka pada zaman pemerintahan Saidina Umar bin Al Khattab RA. Akibat kelalaian dan perpecahan umat di zaman pemerintahan Abbasiyah,orang kristian(tentera Salib) telah melakukan serangan bertubu-tubi ke atas Baitul Maqdis dan akhirnya berjaya ditawan setelah 500 tahun dikuasai pemerintahan Islam. Tentera Salib telah mendudukinya selama 50 tahun sebelum dibebaskan kembali tentera Islam di bawah panglima perang Salehuddin Al Ayubi yang berjaya ditawan pada hari Jumaat 27 Rejab 583H. Pada tahun 1967/1387H, umat Yahudi pula menawan Baitul Maqdis dan menamakan negara baru mereka dengan nama Israel.
5. Lahirnya Imam Syafie RH
Nama sebenar Imam Syafie ialah Muhammad bin Idris. Beliau lahir di Ghuzah, Palestine pada tahun 150H bersamaan 767M. Merupakan salah seorang daripada imam mazhab yang empat dan Malaysia adalah antara negara yang majoriti mengamalkan mazhab syafie. Salah satu peninggalan beliau yang amat berharga dan tidak ternilai harganya hingga menjadi rujukan hingga kini ialah Kitab Al Umm.
Hadith- Hadith berkaitan Bulan Rejab
Satu perkara yang perlu juga dijelaskan ialah tiada amalan khusus dalam bulan Rejab yang diriwayatkan oleh Rasulullah SAW dari hadith-hadith Sahih. Amalan tertentu seperti solat sunat Rejab, puasa Rejab dan umrah di bulan Rejab adalah bersandarkan kepada hadis-hadis lemah.
Namun masih banyak lagi amalan sunat secara umum yang masih boleh kita tunaikan di bulan Rejab ini sebagai persediaan menjelang tibanya bulan Ramadhan seperti qimullail, puasa Isnin dan Khamis. Tadarus Al Quran dan lain-lain lagi. Memperbanyak puasa sunat amat digalakkan agar tubuh kita tidak terkejut apabila menerima tuntutan ibadah puasa wajib di bulan Ramadhan.
Antara Hadis yang menjelaskan kelebihan Bulan Rejab
Sabda Nabi S.A.W: hendaklah kamu memuliakan bulan Rejab nescaya Allah muliakan kamu dengan seribu kemuliaan di hari Qiamat.
Sabda Nabi S.A.W: Bulan Rejab Bulan Allah, Bulan Syaaban bulanku, dan bulan Ramadhan bulan umatku.
Kemuliaan Rejab dengan malam Israk Mikrajnya, Syaaban dengan malam Nisfunya, dan Ramadhan dengan Lailatul Qadarnya.
Puasa sehari pada bulan Rejab mendapat syurga yang tertinggi ( Firdaus) . Puasa dua hari dilipatgandakan pahalanya.
Puasa tiga hari pada bulan Rejab dijadikan parit yang panjang yang menghalang dia ke neraka ( panjangnya setahun perjalanan).
Malam awal Rejab mustajab doanya ( adalam Kitab Raudhoh Imam Nawawi).
Puasa empat hari pada bulan Rejab diafi'atkan daripada bala dan daripada penyakit yang besar-besar, dan daripada fitnah dajal di hari Qiamat.
Puasa lima hari pada bulan Rejab, aman daripada azab kubur. Puasa enam hari pada bulan Rejab keluar daripada kubur bercahaya mukanya.
Puasa tujuh hari pada bulan Rejab ditutup daripadanya tujuh pintu neraka.
Puasa lapan hari pada bulan Rejab dibuka lapan pintu syurga.
Puasa sembilan hari pada bulan Rejab keluar dari kuburnya lalu menyeru: tidak ditolak dia masuk ke syurga.
Puasa sepuluh hari pada bulan Rejab Allah jadikan bagi hamparan perhentian di titi sirotolmustaqim pada tiap-tiap batu.
Puasa 16 belas hari pada bulan Rejab akan dapat melihat wajah Allah di dalam Syurga, dan orang yang pertama menziarahi Allah di dalam syurga.
Puasa sembilan belas hari pada bulan Rejab dibina baginya sebuah mahligai di hadapan Nabi Allah Ibrahim dan Nabi Allah Adam.
Puasa dua puluh hari pada bulanRejab diampunkan segala dosanya yang telah lalu.
Berkata Saidina Ali:
Puasa Rejab 13 hari seperti puasa tiga ribu tahun.
Puasa Rejab 14 hari seperti puasa sepuluh ribu tahun.
Puasa Rejab 15 hari seperti puasa seratus ribu tahun.
Kelebihan bulan Rejab dari segala bulan seperti kelebihan Quran atas segala qalam.
Puasa sehari pada bulan Rejab seperti puasa 40 tahun dan diberi minum air dari syurga.
Puasa 10 hari pada bulan Rejab dijadikan dua sayap, terbang seperti kilat diatas titi Sirotolmustaqim di hari kiamat.
Puasa sahari pada bulan Rejab seperti mengerjakan ibadat seumurnya. Berseru dari langit : Gembiralah kamu dengan kemuliaan yang besar : dan diminumkan dia ketika hendak mati. Mati dengan puasa, masuk kubur dengan puasa, keluar kubur dengan puasa, dan masuk syurga dengan puasa (Al-Hadis), lepas dari azab kubur (Al-Hadis) - (berpuasa pada siang hari dan beribadat pada malamnya).
Bulan Rejab Syahrullah (Bulan Allah), dimapunkan dosa orang-orang yang meminta ampun dan bertaubat kepada Allah. Puasa bulan Rejab wajib baginya :
Diampunkan dosanya yang lalu.
Dipeliharakan umurnya yang tinggal.
Terlepas dari dahaga di hari qiamat.
Puasa pada awal Rejab, pertengahannya dan akhirnya, seperti puasa sebulan pahalanya.
Orang yang lemah dari berpuasa pada bulan rejab hendaklah bersedekah tiap-tiap hari sekurang-kurangnya sebiji roti.
Siapa bersedekah pada bulan Rejab seperti sedekah seribu dinar, dituliskan kepadanya tiap sehelai bulu roma jasadnya seribu kebajikan, diangkat seribu darjat, dihapus seribu kejahatan.
Tiap hari puasanya pada bulan Rejab dan sedekahnya pada bulan rejab seperti ibadat seribu haji dan umrah. Dibina seribu mahligai, seribu bilik dan seribu bidadari, lebih cantik daripada matahari seribu kali, kerana keistimewaan bulun Rejab, bulan Allah.
Bersedekah pada bulun Rejab dijauhkan Allh daripada api neraka, kerana kenuliaan bulan Rejab.
Allah jadikan dibelakang bukit Jabar Qaf bumi yang putih yang penuh dengan malaikat dengan panji-panji berhimpun pada tiap malam Rejab meminta ampun oleh mereka kepada umat Muhammad. Allah menjawab : Telah aku ampunkan mereka!
Barang siapa meminta ampun (beristighfar) kepada Allah pagi dan petang 70 kali atau 100 kali, pada bulan Rejab diharamkan tubuhnya daripada api neraka.
Sesiapa berpuasa pada bulan Rejab, Allah berseru kepadanya : " Telah wajib hakmu atasKu, maka mintalah olehmu kepadaKu. Demi ketinggianKu dan kebesaranKu, tiada aku tolakan hajatmu. Engkau adalah jiranKu dibawah ArasyKu, engkau kekasihKu dari segala makhlukKu, engkau terlebih mulia atasKu. Sukakanlah kamu, tiada dinding antaraKu dan antara engkau". ( Dari Kitab RaudhatulIfkar).
Puasa pada 27 bulan Rejab seperti berpuasa 60 bulan pahalanya. Jika disertai dengan sedekah seperti puasa 1000 tahun. Kerana kebesaran hari Israk Mikraj.
Siapa melapangkan kekeruhan, kesusahan, kepicikan oang mukmin pada bulan rejab dikurniakan Allah kepadanya mahligai yang besar didalam Syurga Firdaus.
Siapa berbuasa 3 hari pada bulan Rejab dan beribadat pada malamnya (berjaga) seperti dia berpuasa 3000 tahun. Diampunkan baginya 70 dosa-dosa besar tiap-tiap hari, ditunaikan 70 hajat ketika keluar nyawanya daripada jasad, 70 hajatnya didalam kuburnya, 70 hajat ketika terbang suhuf (ketika Quran dinaikkan ke langit), 70 hajat ketika ditimbang amalannya di mizan, 70 hajat ketika berlalu di titi Siratol Mustaqim.
Rejab ertinya ta'zim (kebesaran, keagungan, kemuliaan) kerana keagungan, kebesaran dan kemuliaan bulan Rejab itu maka Allah limpahkan rahmatNya, kemurahanNya dan kebajikanNya terhadap hamba-hambaNya yang beriman dab beramal soleh pada bulan Rejab dengan berpuasa pada siangnya dan beribadat pada malamnya.
Demikianlah peri keistimewaannya keagungan bulan Rejab itu yang dinamakan dengan (bulan Allah).
Rejab Bulan Menabur Benih
Syaaban Bulan Menyiram Tanaman
Ramadhan Bulan Menuai
Rejab Menyucikan Badannya
Syaaban Menyucikan Hatinya.
Ramadhan Menyucikan Rohnya
Rejab Bulan Maghfirah ( Keampunan)
Syaaban Bulan Syafaat.
Ramadhan Bulan Menggandakan Kebajikan.
Rejab Bulan Taubat
Syaaban Bulan Muhibbah
Ramadhan Dilimpahi Amalan Seperti Hujan Mencurah Banyakknya.
Rajab ertinya "Mulia". Bulan Rajab adalah bulan mulia. Ia diberi nama sedemikian kerana bangsa Arab dahulu sangat memuliakan bulan ini dengan 4 cara iaitu:
Tanggal 1hb Rajab mereka menyembelih anak unta sebagai qurban.
Tanggal 1hb Rajab mereka akan membuka pintu Ka’abah siang dan malam agar dapat beribadah dengan sepuasnya.
Tanggal 10hb Rajab mereka kembali menyembelih qurban tetapi tidak lagi anak unta. Amalan ini telah dibatalkan setelah datangnya Islam.
Bulan diharamkan berperang, setelah datangnya Islam amalan ini juga telah dibatalkan.
Tanggal 27hb Rajab berlakunya peristiwa penting dalam kehidupan Rasulullah SAW iaitu Israk dan Mi’raj.
Terdapat khilaf di kalangan ulama’ mengenai tarikh sebenar berlakunya peristiwa ini tetapi jumhur ulamak bersepakat menerima ianya berlaku pada 27hb Rajab. Tarikh berlakunya Isra’ dan Mi’raj tidaklah penting tetapi umat Islam wajib meyakini bahawa peristiwa ini benar-benar berlaku ke atas tubuh mulia Rasulullah SAW berdasarkan dalil qat'ie dari al-Quran dan hadis-hadis sahih.
Pada bulan ini juga berlakunya Perang Tabuk pada tahun 9 Hijrah iaitu peperangan terakhir yang di saksikan oleh Rasulullah SAW.
Fadhilat Dan Kelebihan Bulan Rajab
1. Sabda Nabi S.A.W : Hendaklah kamu memuliakan bulan Rajab nescaya Allah memuliakan dengan 1000 kemuliaan di hari Qiamat.
2. Sabda Nabi S.A.W. : Bulan Rajab bulan Allah, Bulan Sya'ban bulanku (Bulan Nabi SAW) dan Bulan Ramadhan bulan ummat Ku (Bulan Umat Nabi SAW)
3. Kemuliaan Rajab dengan malam Israk Mikrajnya, Sya'ban dengan malam Nisfunya, dan Ramadhan dengan Lailatul Qodarnya.
4. Malam awal Rajab mustajab doanya (kitab Raudhoh Imam Nawawi).
5. Puasa sehari pada bulan Rajab dijadikan Allah baginya dua sayap, akan membawanya terbang di atas Sirootul Mustaqim di hari Qiamat. (Al-Hadis).
6. Puasa sehari dalam bulan Rajab seperti puasa 40 tahun dan diberi minum air dari syurga. (Al-Hadis).
7. Puasa sehari pada bulan Rajab mendapat syurga yang tertinggi (Firdaus). Puasa dua hari dilipat gandakan pahalanya. (Al-Hadis).
8. Puasa 3 hari pada Bulan Rajab dijadikan parit yang panjang yang menghalangkan dia ke neraka yang panjangnya setahun perjalanan. (Al-Hadis).
9. Puasa 4 hari pada Bulan Rajab diafiatkan daripada bala dan penyakit yang besar-besar dan daripada fitnah Dajjal di hari Qiamat. (Al-Hadis).
10. Puasa 5 hari pada bulan Rajab, Allah SWT akan amankannya daripada azab kubur. (Al-Hadis)
11. Puasa 6 hari pada bulan Rajab, ia keluar daripada kubur dengan bercahaya mukanya. (Al-Hadis)
12. Puasa 7 hari pada bulan Rajab, ditutup daripadanya tujuh pintu neraka. (Al-Hadis)
13. Puasa 8 hari pada Bulan Rajab, dibuka baginya lapan pintu Syurga. (Al-Hadis)
14. Puasa 9 hari pada Bulan Rajab, keluar daripada kuburnya lalu menyeru لا إله إلا الله dan tidak ditolak dia masuk ke dalam syurga. (Al-Hadis)
15. Puasa 10 hari pada Bulan Rajab, Allah jadikan baginya hamparan perhentian di Titi SiratulMustaqim pada tiap-tiap satu batu. (Al-Hadis)
16. Puasa 16 hari pada Bulan Rajab akan dapat melihat wajah Allah didalam syurga, dan orang yang pertama menziarahi Allah di dalam Syurga. (Al-Hadis)
17. Puasa 19 hari pada Bulan Rajab, dibina baginya sebuah mahligai dihadapan mahligai Nabi Allah Ibrahim A.S. dan Nabi Allah Adam A.S. (Al-Hadis)
18. Puasa 20 hari pada Bulan Rajab, diampunkan Allah segala dosanya yang telah lalu, Maka mulai lah beramal apa-apa yang tinggal daripada umurnya. (Pembaharuan umur bermaksud terhapus dosa-dosanya). (Al-Hadis)
19. Berkata Saidina Ali R.U. :
Puasa Rajab 13 hari seperti puasa 3000 tahun.
Puasa Rajab 14 hari seperti puasa 10,000 tahun.
Puasa Rajab 15 hari seperti puasa 100,000 tahun.
20. Kelebihan Bulan Rajab dari segala bulan seperti kelebihan Al-Quran atas segala Qalam. (Al-Hadis)
21. Puasa pada awal Rajab, pertengahan dan akhirnya, seperti puasa sebulan pahalanya. (Al-Hadis).
22. Puasa sehari pada bulan Rajab seperti mengerjakan Ibadah seumur hidupnya.
Maka akan berseru dari langit :
Gembiralah kamu dengan kemuliaan yang besar dan diminumkan dia ketika hendak mati. Mati ia dengan puasa, masuk kubur ia dengan puasa, keluar kubur dengan puasa, dan masuk syurga dengan puasa dan masuklah syurga dengan sepuas-puasnya. ia terlepas dari azab kubur yakni yang berpuasa disiang hari dan beribadah pada malamnya. (Al-Hadis)
23. Bulan Rajab (Bulan Allah) di ampunkan dosa orang-orang yang meminta ampun dan bertaubat kepada Allah S.W.T.
Puasa bulan Rajab wajib baginya :
Diampunkan dosanya yang lalu
Dipelihara Allah umurnya yang tinggal.
Terlepas dari dahaga di hari Qiamat.
24. Orang yang lemah dari berpuasa pada bulan Rajab hendaklah sedekah tiap-tiap hari sekurang-kurangnya sebiji roti. (Al-Hadis).
25. Sesiapa bersedekah pada bulan Rajab seperti sedekah seribu dinar, dituliskan kepadanya tiap sehelai bulu roma pada jasadnya seribu kebajikan, diangkat seribu darjat, dan dihapuskan seribu kejahatan. (Al-Hadis)
26. Tiap sehari puasanya pada bulan Rajab dan sedekahnya pada bulan Rajab seperti ibadah seribu Haji dan Umrah. Dibina seribu mahligai, seribu bilik dan seribu bidadari, lebih cantik daripada matahari seribu kali ganda, kerana keistimewaan bulan Rajab yakni bulan Allah. (Al-Hadis)
27. Bersedekah pada bulan Rajab dijauhkan Allah daripada api neraka, kerana kemuliaan bulan Rajab, bulan Allah. (Al-Hadis).
28. Barangsiapa meminta ampun (beristighfar) kepada Allah pada pagi dan petang hari 70 kali atau 100 kali, pada bulan Rajab diharamkan tubuh atau jasadnya daripada api neraka. (Al-Hadis).
29. Puasa pada hari 27 Rajab seperti berpuasa 60 bulan pahalanya.Jika disertai dengan sedekah seperti puasa selama 1000 tahun, kerana kebesaran hari Israk mikraj. (Al-Hadis).
30. Sesiapa yang melapangkan kekeruhan, kesusahan dan masaalah orang mukmin pada bulan Rajab, dikurniakan Allah kepadanya Mahligai yang besar di dalam syurga firdaus. (Al-Hadis).
31. Sesiapa yang berpuasa tiga hari pada bulan Rajab dan beribadah pada malamnya (berjaga), seperti dia berpuasa tiga ribu tahun lamanya, di ampunkan baginya 70 dosa-dosa besar tiap-tiap hari, ditunaikan 70 hajat ketika keluar nyawa daripada jasadnya, 70 hajatnya di dalam kubur, 70 hajat ketika terangkatnya suhuf (ketika Quran dinaikkan ke langit), 70 hajat ketika di timbang amalannya di Mizan (timbangan amal), 70 hajat ketika berlalu di titi SiratulMustaqim. (Al-Hadis).
32. Sabda Nabi SAW, "Ketika malam aku di mikrajkan aku melihat sungai yang airnya lebih manis daripada madu dan lebih dingin daripada salji , lebih wangi daripada kasturi. Maka aku bertanya : "Wahai Jibrail, untuk siapa ini semua ?"
Jibrail menjawab : "Untuk mereka yang membaca selawat untukmu pada bulan Rajab", Nabi bersabda : "Taubatlah kamu sekelian kepada Allah dan mohonlah keampunan dari dosa-dosamu dan jauhilah daripada perbuatan maksiat pada bulan haram iaitu Rajab".
33. Beramal pada bulan Rajab digandakan 70 pahala, Syaaban diganda 700 pahala dan Ramadhan diganda 1000 pahala. (Al-Hadis).
34. Di dalam syurga terdapat suatu sungai yang bernama ‘Rajab’ ia lebih putih daripada susu, dan rasanya lebih manis daripada madu. Maka barang siapa yang berpuasa (sebahagian) daripada Bulan Rajab, Allah akan memberi minum dengan air sungai tersebut. (Al-Hadis).
35. Setiap orang akan berasa lapar pada hari Qiamat, kecuali para-para Nabi dan keluarganya dan pada mereka-mereka yang berpuasa pada bulan Rajab, Syaaban dan Ramadhan, Maka sesungguhnya mereka selalu merasa kenyang, tidak lapar dan tidak pula haus.
36. Apabila engkau mengkehendaki suatu ketenangan waktu mati, dan meninggalkan dunia ini beserta Iman dan selamat dari godaan syaitan, maka hormatilah bulan-bulan ini semua (Rajab, Syaaban dan Ramadhan) dengan memperbanyakkan puasa dan menyesali terhadap dosa-dosa lalu, ingatlah kepada pencipta alam ini, maka kamu akan masuk syurga dengan selamat. (Hadis)
37. Dari Anas bin Malik r.u. berkata: "Aku bertemu dengan Muadz bin Jabbar r.a. Maka aku bertanya kepadanya : Dari mana engkau datang wahai Muadz? Ia menjawab "Aku dari tempat Rasulullah s.a.w. "Apa yang engkau dapat daripadanya?" Tanya Anas. "Aku mendengar bahawa barangsiapa yang mengucapkan لا إله إلا الله , Maka ia akan meninggalkan dunia ini dengan Ikhlas masuklah ia kedalam syurga. Barangsiapa yang berpuasa pada bulan Rajab, kerana mengharapkan keredhaan Allah, maka masuk ia akan syurga". Maka aku terus ke rumah Rasulullah s.a.w. dan bertanya: "Wahai Rasulullah, sesungguhnya Muadz bercerita begini-begini kepadaku". Maka Rasulullah s.a.w. menjawab benar apa yang dikatakan oleh Muadz. (Zuhratur Riyad)
Daripada Usama bin Zaid ra, beliau berkata:
"Rasulullah saw tidak pernah berpuasa sebanyak yang baginda puasa di bulan Sya’ban.” Aku bertanya kepada Baginda "Kenapa aku tidak pernah melihat engkau berpuasa dibulan-bulan yang lain sepertimana engkau berpuasa dibulan sya’ban.” Baginda SAW menjawab: Itulah bulan yang ramai manusia lalai iaitu diantara bulan Rejab dan bulan Ramadan. Ia juga bulan yang diangkatkan amalan kepada Allah swt. Aku suka diangkat amalanku dalam keadaan aku berpuasa.” (Hadis Ahmad dan Nasaie - Sanad yang Hasan)
Di sini Nabi menyebut dua kelebihan bulan Rajab:
Bulan yang disunatkan beramal terutamanya puasa kerana bulan yang mana manusia biasa lalai dalam bulan ini.
Bulan yang diangkat amalan kepada Allah.
Daripada Uthman bin Hakim al Ansari beliau (Uthman) pernah menanyakan Sa’id bin Jubair tentang puasa Rajab (pada bulan Rajab) dan kami ketika itu berada pada bulan Rajab. Sa’id menjawab :
"Aku mendengar Ibn Abbas berkata. "Adalah Rasulullah SAW berpuasa (Rajab) sehingga kami menyangka Baginda SAW tidak berbuka (terus menerus berpuasa) dan Baginda SAW berbuka sehingga tidak nampak berpuasa."
Imam Nawawi menyatakan :
“Apa yang zahir dari ucapan Sa’id bin Juba’ir menjadi bukti bahawa tiada tegahan untuk berpuasa padanya (Rajab) kerana (semata) bulan berkenaan. Bahkan kedudukannya sama mengikut baki bulan Islam yang lain. dan tidak ada larangan (yang thabit) untuk melakukan ibadat puasa di Bulan Rajab, tidak pula disunatkan kerana bulannya. Tetapi apa yang disunatkan ialah kerana kesunahan puasa tersebut.
Al Imam al Hafiz, Syaikh Ibn Rajab al Hanbali menyebutkan di dalam Latho’if al Ma’arif :
“Dan adapun puasa (puasa Rajab) , maka tidak ada suatu khabar yang shahih tentang fadhilat puasa Rajab secara khusus dari Nabi sallaLlahu ‘alaihi wasallam dan tidak juga dari para sahabat Baginda SAW Akan tetapi diriwayatkan dari Abi Qilabah, dia berkata : “Di dalam syurga ada mahligai untuk sesiapa yang berpuasa Rajab”.
Imam al Baihaqi berkata : “Abi Qilabah adalah dari Kibar Tabi’ien (Tabi’ien terkemuka), dia tidak akan berkata seperti itu melainkan di ambil daripada seseorang (iaitu para sahabat) yang perkataannya di ambil pula dari Rasulullah SAW.
Sesungguhnya telah warid tentang puasa pada bulan-bulan Haram (termasuk Rajab) keseluruhannya dari hadith Mujibah al Bahiliyyah dari bapanya dan bapa saudaranya, sesungguhnya Nabi berkata kepadanya :
“Puasalah pada bulan-bulan Haram, dan tinggalkanlah.” Baginda SAW mengucapkannya sebanyak tiga kali. Hadith ini ditakhrijkan oleh Abu Daud dan selainnya. Ibnu Majah mentakhrijkannya dengan lafaz di sisinya: "Puasalah pada bulan-bulan Haram".
Sesungguhnya setengah daripada para Salaf berpuasa sepenuh-penuh bulan-bulan Haram di antara mereka Ibn Umar, al Hasan al Bashri dan Abu Ishaq as Subaili. Sufyan At Thauri berkata: Bulan-bulan Haram, aku menyukai untuk berpuasa dalamnya”
Berkata Imam asy-Syafi’ie dalam kitabnya al-Umm:
"Telah sampai pada kami bahawa dikatakan: Sesungguhnya doa di kabulkan pada lima malam iaitu : pada malam Jumaat, malam Hari Raya Adha, malam Hari Raya ‘Aidil Fitri, malam pertama di bulan Rajab dan malam nisfu Sya’baan."
Amalan Amalan Di Bulan Rajab
Banyakkan puasa sunat jika mampu,
Perbanyakkan Solat-solat sunat yang mengiringi solat fardhu (rawatib).
Solat sunat Dhuha, sunat tasbih, sunat tahajjud, sunat hajat, sunat witir dan sebagainya, buat menampung amalan fardhu
Banyakkan masa dengan membaca Al-Quran.
Banyakkan berzikir dengan bertasbih bertahmid, bertakbir dan bertahlil beberapa ratus kali. Jika tak mampu lakukan beberapa kali termampu pada sebilangan waktu. Waktu terbaik ketika hampir subuh selepas subuh dan ketika hampir masuk waktu berbuka puasa.
Berselawat ke atas Nabi SAW sebanyaknya
Beristighfarlah mohon keampunan diatas dosa-dosa yang lalu. Paling utama bacalah Istighfar Rajab setiap hari (sila rujuk dalam kitab-kitab doa atau melalui tuan-tuan guru mengenainya)
Berdoalah memohon sebanyak-banyaknya dalam solat, di dalam sujud dan selepas solat beberapa lama tanpa berasa jemu meminta.
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa berpuasa pada hari Khamis, Jumaat dan Sabtu pada bulan haram (Rajab) maka Allah mencatat baginya ibadah dua tahun".
Rasulullah SAW bersabda, ”Barangsiapa berpuasa satu hari berpuasa pada bulan Rajab, maka ia seperti berpuasa (selama) satu tahun".
Abu Qilabah r.u berkata, ‘Di dalam syurga terdapat sebuah istana yang disediakan khusus bagi orang-orang yang berpuasa pada bulan Rajab.”
Rasulullah saw. Bersabda "Di dalam bulan Rajab ada 1 hari dan 1 malam yang mana barangsiapa berpuasa pada hari itu dan solat malam pada malam itu, maka ia bagaikan berpuasa 100 tahun dan solat malam 100 tahun lamanya. Hari itu ialah 3 hari terakhir".
Bulan Rejab/Rajab merupakan salah satu bulan haram yang ertinya di muliakan.
Ada 4 bulan: Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab.
Puasa dalam bulan Rajab, sebagaimana dalam bulan-bulan mulia lainnya, hukumnya Sunat.
Diriwayatkan dari Mujibah al-Bahiliyah, Rasulullah bersabda "Puasalah pada bulan-bulan haram (mulia)." (Riwayat Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Ahmad).
Hadis lainnya adalah Riwayatnya al-Nasa'i dan Abu Dawud (dan di sahihkan oleh Ibnu Huzaimah):
"Usamah berkata pada Nabi saw, 'Wahai Rasulullah, saya tak melihat Rasul melakukan puasa (sunat) sebanyak yang Rasul lakukan dalam bulan Sya'ban.' Rasul menjawab: 'Bulan Sya'ban adalah bulan antara Rajab dan Ramadhan yang dilupakan oleh kebanyakan orang.' "
Menurut al-Syaukani (Naylul Authar, dalam perbahasan puasa sunat) ungkapan Nabi "Bulan Sya'ban adalah bulan antara Rajab dan Ramadan yang dilupakan kebanyakan orang" itu secara umumnya menunjukkan bahawa bulan Rajab juga disunatkan melakukan puasa di dalamnya.
"Barang siapa berpuasa pada bulan Rajab sehari maka laksana ia puasa selama sebulan, bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya 7 pintu neraka Jahannam, bila puasa 8 hari maka dibukakan untuknya 8 pintu syurga, dan bila puasa 10 hari maka digantilah dosa-dosanya dengan kebaikan."
Riwayat al-Thabrani dari Sa'id bin Rasyid: Barangsiapa puasa sehari di bulan Rajab maka laksana ia puasa setahun, bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu-pintu neraka Jahanam, bila puasa 8 hari dibukakan untuknya 8 pintu syurga, bila puasa 10 hari Allah akan mengabulkan semua permintaannya."
"Sesugguhnya di syurga terdapat sungai yang dinamakan Rajab, airnya lebih putih daripada susu dan rasanya lebih manis dari madu. Barangsiapa puasa sehari pada bulan Rajab, maka ia akan diberi minum dari sungai tersebut".
Riwayat (secara mursal) Abul Fath dari al-Hasan, Nabi saw berkata: "Rajab itu bulannya Allah, Sya'ban bulanku, dan Ramadan bulannya umatku."
Hadis-hadis tersebut dha'if (kurang kuat) sebagaimana ditegaskan oleh Imam Suyuthi dalam kitab al-Haawi lil Fataawi.
Ibnu Hajar, dalam kitabnya "Tabyinun Ujb", menegaskan bahawa tidak ada hadis (baik sahih, hasan, mahupun dha'if) yang menerangkan keutamaan puasa di bulan Rajab. Bahkan beliau meriwayatkan tindakan Sahabat Umar yang melarang mengkhususkan bulan Rajab dengan puasa.
Ditulis oleh al-Syaukani, dlm Nailul Authar, bahawa Ibnu Subki meriwayatkan dari Muhamad bin Manshur al-Sam'ani yang mengatakan bahawa tak ada hadis yang kuat yang menunjukkan sunatnya puasa Rajab secara khusus.
Disebutkan juga bahawa Ibnu Umar memakruhkan puasa Rajab, sebagaimana Abu Bakar al-Tarthusi yang mengatakan bahawa puasa Rajab adalah makruh, kerana tidak ada dalil yang kuat.
Namun demikian, sesuai pendapat al-Syaukani, bila semua hadis yang secara khusus menunjukkan keutamaan bulan Rajab dan disunatkan puasa di dalamnya kurang kuat dijadikan landasan, maka hadis-hadis yang umum (seperti yang disebut pertamakali di atas) itu cukup menjadi hujah atau landasan.
Di samping itu, kerana juga tak ada dalil yang kuat yang memakruhkan puasa di bulan Rajab.
Minggu ni dah start cuti sekolah jadi ramai yang ambil kesempatan untuk bercuti bersama keluarga.
Apa kata kali ni anda bawa semua staf anda untuk bercuti. 2 hari 1 malam pun boleh. Untuk hilangkan stress kerja je.
Semua kos yang terlibat semasa anda bawa staf pergi bercuti boleh dijadikan perbelanjaan syarikat dan boleh tolak cukai. Kerana perbelanjaan ini dibenarkan.
Staf dapat benefits dan anda pun dapat benefits juga.
Ia bukan perkara mistik atau tahyul, ia sekadar satu kebetulan yang
menepati fitrah, setiap yang berlaku ada titik puncanya dan titik itulah
yang harus kita perhalusi.
SEDARKAH kamu hakikat kehidupan kita
sehari- hari sebenarnya banyak dipengaruhi dan dikelilingi oleh nombor?
Malah, apabila tiba masanya kita pergi menemui Ilahi juga, perkara yang
tercatat di batu nisan kita nanti juga
adalah angka! – tarikh dilahirkan, tarikh dikembalikan dan usia kita
saat itu. Jadi, tidak hairanlah apabila rata-rata masyarakat Cina amat
mementingkan perihal nombor yang mereka percayai memberi impak besar
dalam untung nasib kehidupan mereka.
Sebagai orang Islam, kita wajib mempercayai Qada dan Qadar yang
ditetapkan oleh yang di atas sana. Pengiraan tarikh lahir yang ingin
penulis unjurkan ini hanyalah salah satu daripada cabang ilmu psikologi
menerusi pengiraan tarikh lahir. Objektif pengiraan ini tidak lebih
daripada sekadar memberi informasi tentang personaliti seseorang untuk
memantapkan lagi potensi diri kamu dan sebagai salah satu medan membaiki
kelemahan diri demi mencapai kejayaan hidup.
Sebelum mengulas
lebih lanjut tentang personaliti diri kamu menerusi angka, apa kata kamu
belajar dahulu bagaimana kaedah mengira tarikh lahir ini. Hanya
terdapat sembilan personaliti yang ada di sini iaitu daripada
personaliti satu hingga sembilan. Setiap satu personaliti angkat
tersebut akan penulis huraikan mengenai kelebihan diri, kelemahan diri,
kewangan, kerjaya, warna bertuah, personaliti, perkahwinan dan potensi
diri.
Berikut adalah gambar rajah menunjukkan cara untuk mengira
angka personaliti kamu. Menerusi gambar rajah piramid ini, kamu akan
memperoleh dua angka diri kamu iaitu angka asas dan angka untuk status
kewangan. Angka kewangan yang di bawah sekali itu akan hanya
mengeluarkan tiga nombor sahaja iaitu, tiga, enam dan sembilan.
Ringkasnya, tiga bermaksud kewangan yang selalu keluar, enam bermaksud
kewangan yang banyak masuk dan sembilan membawa maksud kamu mempunyai
banyak aset.
===================================== CARA PENGIRAAN UNTUK MENDAPATKAN NOMBOR ASAS / ROOT NUMBER =====================================
Berikut adalah cara mudah jika untuk dapatkan no asas SAHAJA.
Jika tarikh lahir = 18 Disember 2004
18+12+20+04 = 54 5 + 4 = 9 9 = no asas
Keputusannya: No asas anda ialah 9
Contoh lain:
Jika tarikh lahir = 21 Mac 2012 12 + 3 +2012 = 2027 2 + 0 + 2 + 7 = 11 1 + 1 = 2
Keputusannya: No asas anda ialah 2
Guna kalkulator sahaja, kemudian kecilkan jawapan tu kepada angka tunggal
Kali ni admin nak share tentang pendapatan lain-lain yang mana tak ada kaitan dengan pendapatan dari bidang perniagaan yang anda jalankan.
Bila anda dah mula masuk dalam perniagaan, anda akan sentiasa memikirkan cara untuk menambahkan pendapatan perniagaan anda.
Antara pendapatan lain-lain adalah :
- buka akaun simpanan tetap (fixed deposit) akan dapat dividen
- aset yang ada disewakan kepada individu lain seperti bangunan kedai
- lori untuk kegunaan perniagaan anda, akan anda sewakan bila tak digunakan
Pendapatan lain-lain ni akan dikenakan cukai pada kadar penuh (kadar % cukai semasa).
Untuk elak dari dikenakan cukai penuh, anda boleh tambah bidang dalam aktiviti perniagaan yang anda jalankan. Kalau Enterprise tambah pada bahagian aktiviti perniagaan (boleh buat di ssm) dan kalau syarikat sdn. bhd. anda kena tambah kod bidang (boleh refer company secretary anda).
Bila anda buat dengan cara yang betul maka bila anda didatangi oleh ahli audit LHDN anda tak perlu risau sebab dah ada hitam putih mengatakan anda menjalankan aktiviti berkenaan kerana semenjak LHDN aktif buat audit luar, banyak perniagaan yang sangkut dibahagian pendapatan lain-lain ni. (sangkut dimaksudkan adalah akan ada pelarasan dan akan dikenakan penalti terhadap nilai tersebut jika anda tersalah kira dan sebagainya)
P/s dividen dari simpanan tetap (fixed deposit)memang akan dikenakan cukai dan tak dapat di elak kan. 😊
Admin perasan ada segelintir peniaga yang susah untuk berbelanja demi kebajikan staf. Atau lebih familiar staf entertainment atau ada juga yang menggunakan term staff refreshments.
Contohnya belanja perubatan ke annual dinner ke annual lunch ke family day ke atau apa saja perbelanjaan yang diperuntukan untuk staf.
Semua belanja ni dibenarkan dan secara tidak langsung dapat mengurangkan cukai serta staff anda pun akan gembira dan setia dengan anda.
Jadi lepas ni tak perlu risau bila nak peruntukan untuk belanja staf ya cuma kena buat bajet supaya untung perniagaan dapat ditingkatkan.