Pengenalan


PENGENALAN

Para Ulama telah sepakat bahawa Al Quran itu adalah salah satu mukjizat Nabi Muhammad, dan Al-Qur’an tersebut adalah mukjizat yang abadi. Ertinya, mukjizat Nabi Muhammad yang lainnya hanya tinggal kenangan sejarah, namun mukjizat Al Qur’an tetap abadi dan aktual. 

Tentu saja sebagai mukjizat abadi, Al Qur’an selalu melayani manusia yang masih meragukan atau menolak kewujudan dan kebesaran Allah, menolak Islam atau sekadar untuk menambah keyakinannya kepada Allah dengan bukti-bukti mukjizatnya yang sangat mengagumkan. 

Ajaibnya lagi, dalam struktur Al Qur’an ditemukan bahawa semua Surah yang memiliki 11 ayat bermakna sukar dikendalikan seperti Surat 63, 93, 100, dan 101. Surat 63 adalah Surah Al-Munaafiquun (orang-orang munafik), bukankah orang munafik sukar untuk dikendalikan? 

Surat 93 adalah Surat waktu Dhuha, bukankah waktu secara umum sangat cepat berlalu dan sangat sulit mengendalikannya? 

Surat 100 adalah Surat Al- ‘Aadiyaat (kuda yang berlari kencang), bukankah kuda jika sedang berlari kencang sangat sulit dikendalikannya? 

Selanjutnya Surat 101 yang bererti goncangan atau kiamat, bukankah jika sedang ada goncangan baik itu gempa bumi atau lainnya maka pada saat itu suasana sangat sulit dikendalikan? 

Tidak mungkin ada manusia yang mampu membuat Kitab seperti Al-Qur’an ini, apalagi Nabi Muhammad yang dikenali tidak dapat menulis dan membaca dan pada saat itu komputer dan alat hitung jauh dari fikiran manusia.

Popular Posts